Postingan

Gelar Wicara Balar DIY : Vihara dan Pesantren

Gambar
((setelah sekian lama tidak ada post , akhirnya oh akhirnya...)) sumber : laman Instagram Balar DIY (@balarjogja) Hari ini (8/5/2020) saya mengikuti Gelar Wicara Daring yang diadakan oleh Balai Arkeologi Yogyakarta. Tema yang diangkat kali ini adalah:  Mengenal Vihara dan Pesantren sebagai Tempat Pembelajaran melalui Perspektif Arkeologi . Bagi saya pribadi, tema tersebut menarik karena dapat menggambarkan beberapa nuansa dalam satu rangkaian. Pemilihan vihara, masih senada dengan peringatan Hari Raya Waisak yang jatuh sehari sebelum acara ini. Selanjutnya pesantren, tentu seirama dengan berjalannya bulan suci Ramadan, dan terakhir, tempat pembelajaran, yang diusung sehubungan dengan penyelenggaraan Pekan Pendidikan Jogja 2020 dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (seperti yang ditulis dalam post acara ini pada laman Instagram @balarjogja). Pembahasan pertama mengenai vihara disampaikan oleh peneliti Balar Jogja yaitu Mbak Agni Mochtar. Vihara yang menjadi...

Prasasti Hariñjing

Gambar
Puisi di atas terinspirasi oleh Prasasti Hariñjing. (suku kata paling belakang gausah ngegas bacanya) Dipertemukan oleh takdir melalui kuliah umum di kampus, secara ajaib prasasti ini menjadi “narasumber” utama tugas akhir saya. Jikalau ditanya mengapa, mungkin ini sedikit alasan/ceritanya :  1. Gara-gara ikut kuliah umum Waktu itu ada kuliah umum di kampus dan diisi oleh Prof. Agus Aris Munandar dari UI. Kurang lebih beliau bilang kalau prasasti ini adalah prasasti Jawa Kuno tertua. Tapi saya kurang percaya, karena selama sekolah/kuliah baru denger sekali itu. Dari situlah saya mulai mencari tahu dan menemukan tulisan Romo Zoetmulder dalam buku Kalangwan: Sastra Jawa Kuno Selayang Pandang. Beliau menyatakan bahwa, “ Prasasti dengan tahun 726 Saka, bulan Caitra , hari kesebelas, paro terang, hari Haryang atau yang bila dikonversikan kedalam penanggalan masehi menjadi 25 Maret 804 adalah tanggal yang sesuai untuk mengawali tinjauan mengenai sastra Jawa K...