LIMA TAHUN DI JOGJA
Lima tahun tinggal di Kota Pelajar, Kota Budaya, Kota Yogyakarta membuat saya sadar akan beberapa hal. Namun, apa yang saya tulis disini tentu tidak semuanya. Mengapa? Karena Jogja menyimpan berjuta cerita, berjuta angan, berjuta mimpi, yang saya sendiri tidak sanggup menuliskannya dengan kata-kata. Saya tambahkan kutipan dari Sudjiwo Tejo yang saya pikir cocok dengan kisah saya bisa “tersasar” di Jogja (yang tidak akan saya jelaskan disini), “Pergi ke Jogja adalah caraku menertawakan kesibukan orang-orang Jakarta”. Inilah sedikit cerita dari saya, selamat membaca :) Sangat mudah untuk menjadi “medok” di Jogja Saya menetap di Jogja sejak SMA. Saya adalah murid baru dari SMP di Jakarta. Dengan logat saya yang sedikit berbeda dari teman-teman, mereka sangat tertarik. Terkadang saya diminta berbicara gaya Jakarta. Tapi saya tidak bisa. Saya malah terbawa arus, mengikuti gaya bicara halus dan “medok” khas Jogja. Sehingga saat bertemu atau menelpon teman-teman dari Jakarta y...